Untuk mengenali seorang anak tergolong sebagai ABK atau tidak, orang tua harus rajin memantau tumbuh kembang si anak sejak lahir
Minggu, 29 Agustus 2021
Apakah yang dinamakan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK)?
Anak yang berkebutuhan Khusus atau disebut ABK pada dasarnya adalah anak yang sama dengan anak-anak yang lain. Mereka juga butuh teman bermain, teman belajar, dan teman beraktivitas untuk menyalurkna hobi dan bakat mereka. Akan tetapi, tidak semua ABK beruntung mendapatkan kesempatan atau teman yang mampu memahami dan bertoleransi. Sebagian lagi justru tidak mendapatkan perhatian lebih, padahal mereka adalah anak-anak dengan special needs yang artinya membutuhkan perhatian khusus.
Bagaimana kita mengetahui bahwa seorang anak tergolong ke dalam ABK yang membutuhkan pendidikan khusus? Badan Kesehatan Dunia (WHO) membagi definisi ABK berdasarkan hal-hal berikut ini:
1. Perbedaan Interindividual
Membandingkan keadaaan anak yang satu dengan yang lain dalam berbagai hal, seperti, keadaan mental, kemampuan intelektual, kemampuan pancaindra, kemampuan komunikasi, keadaan fisik, dan perilaku sosial.
Perkembangan pendidikan sekarang memiliki standar kompetensi untuk ujian kenaikan kelas atau level. Jika anak tidak mampu mengikuti standar kompetensi tersebut maka anak digolongkan sebagai ABK.
2. Perbedaan Intraindividual
Perbandingan antar potensi yang ada pada diri anak itu sendiri, seperti, aspek fisik, psikologis, intelektual, dan sosial. Dalam sebuah kelas pasti ada anak yang sangat pintar. Setiap kali pembagian Kartu Hasil Studi (KHS), ia selalu mendapatkan nila A. Sayang, tidak ada seorang pun yang menjadi teman dekat anak ini. Hal ini disebabkan sifatnya yang tertutup, sangat pendiam, dan tidak membaur bersama teman-teman yang lain.
Ini artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara kemampuan intelektual dan kemampuan sosial anak tersebut. Kondisi seperti ini membuat si anak seharusnya membutuhkan perlakuan khusus agar potensinya berkembang secara maksimal.
Selain masalah perbedaan dia atas, ada terminologi lain yang digunakan untuk memahami anak berkebutuhan khusus, yaitu:
1. Impairment
Merupakan keadaan atau kondisi ketika seseorang mengalami kehilangan atau abnormalitas psikologis, fisiologis, atau fungsi struktur anatomis pada tubuhnya. Misalnya, seseorang kehilangan kaki karena harus diamputasi. Kondisi ini membuatnya mengalami cacat pada organ kakinya.
2. Disability
Merupakan keadaan ketika seseorang impairment, seperti kecacatan pada organ tubuh. Contohnya orang yang memiliki kaki cacat maka ia akan merasakan berkurangnya fungsi kaki untuk melakukan mobilitas.
3. Handicapped
Merupakan keadaan ketika seseorang mengalami ketidakmampuan bersosialiasi dan berinteraksi dengan lingkungan. Penyebabnya karena berkurangnya fungsi organ tubuh. Misalnya, orang yang diamputasi kakinya dan membutuhkan kursi roda atau kaki palsu untuk beraktivitas sehari-hari.
Berdasarkan penjelasan diatas, ABK adalah anak yang mengalami hambatan atau gangguan dalam tumbuh kembangnya. Gangguan ini dibagi menjadi dua golongan, yaitu:
1. Gangguan bersifat permanen
Anak berkebutuhan khusus yang bersifat permanen adalah anak yang mengalami gangguan atau hambatan secara internal, seperti gangguan motorik, kehilangan fungsi penglihatan, pendengaran, gangguan emosi, gangguan kecerdasan, gangguan perilaku dll. Contohnya, tunanetra, tunarungu, tunagrahita, dna tunadaksa.
2. Gangguan bersifat temporer
Termasuk bagian ini adalah anak-anak penyandang post traumatic syndrome disorder (PTSD) akibat bencana alam, perang, atau kerusuhan, anak yang mengalami gizi buruk, lahir secara prematur, anak yang lahir dari keluarga miskin, anak yang mengalami depresi karena perlakuan kasar, anak korban kekerasan, anak yang sering mendapatkan perlakuan kasar, anak yang kesulitan membaca, anak yang berpenyakit kronis, dan sebagainya.
Dengan memahami kondisi seorang anak ABK berdasarkan terminologi di atas, seharusnya kita dapat mengenal kebutuhan anak secara lebih jelas. Akan tetapi, banyak kasus yang terjadi bahwa orangtua terlambat mengetahui kondisi "istimewa" pada anaknya.
